Sumber makanan hewan berasal dari tumbuhan dan hewan. Perbedaan jenis makanan hewan menyebabkan ada penggolongan hewan.
Jenis-jenis sumber makanan hewan dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu:
a. Sumber makanan dari tumbuhan.
Bagian-bagian tumbuhan yang menjadi makanan hewan yaitu: daun, buah, bunga, batang, umbi, dan akar. Bagian tumbuhan yang paling umum dijadikan makanan oleh hewan adalah daun. Tumbuhan hijau disebut sebagai produsen.
b. Sumber makanan dari hewan lain.
Makanan yang berasal dari hewan dapat berupa daging, ikan, tulang, serangga, dan bangkai. Pada umumnya, hewan yang menjadi sumber makanan bagi hewan lain adalah hewan pemakan tumbuhan.
Penggolongan Hewan Berdasarkan Jenis Makanan.
Bedasarkan jenis makanannya, hewan dapat digolongkan menjadi Herbivora, Karnivora, dan Omnivora.
I. Herbivora (Hewan Pemakan Tumbuhan).
Herbivora adalah hewan pemakan tumbuhan (rumput, daun-daunan, biji-bijian, dan buah-buahan). Herbivora disebut Konsumen Tingkat Pertama.
A. Ciri-ciri Hewan Herbivora.
Herbivora memiliki susunan gigi yang khas. Gigi hewan herbivora terdiri atas:
- Gigi Seri: Berbentuk tajam yang berguna untuk memotong makanan.
- Gigi Geraham: berbentuk lebar dan bergerigi yang berguna untuk menghaluskan makanan.
B. Contoh Hewan Herbivora.
Hewan yang termasuk golongan herbivora adalah:
1. Bangsa Burung.
Bangsa burung pemakan tumbuhan memiliki ciri khusus terutama pada bentuk paruhnya. Contoh burung pemakan tumbuhan yaitu beo, pipit, kolibri, dan sejenisnya.
2. Bangsa Mamalia (hewan menyusui).
Bangsa mamalia memakan bagian tumbuhan berupa daun, batang, biji, dan juga umbi-umbian. Contoh bangsa mamalia yaitu kuda, sapi, kerbau, kambing, kelinci, dan lain-lain. Hewan mamalia yang makannya buah-buahan disebut Frutivora.
3. Bangsa Serangga.
Bangsa serangga memakan dedaunan. Contoh bangsa serangga adalah belalang, walang sangit, kutu daun, dan sejenisnya.
II. Karnivora (Hewan Pemakan Daging).
Karnivora adalah hewan pemakan daging atau hewan lain. Karnivora merupakan hewan yang mencari makan dengan cara berburu hewan lain.
A. Ciri-ciri Hewan Karnivora.
1. Ciri-ciri hewan karnivora yang hidup di darat, yaitu:
- Memiliki gigi taring panjang, besar, dan tajam yang berfungsi untuk mengoyak mangsanya.
- Memiliki gigi geraham khusus yang digunakan untuk mengunyah daging.
- Memiliki cakar yang tajam.
- Memiliki kemampuan lari yang cepat.
2. Ciri-ciri hewan karnivora yang dapat terbang yaitu:
- Memiliki cakar yang kuat dan tajam.
- Memiliki paruh melengkung yang kuat dan tajam, berfungsi untuk mencabik-cabik mangsa.
- Memiliki pengelihatan yang tajam.
3. Ciri-ciri hewan karnivora yang hidup di air, yaitu:
- Memiliki gigi yang tajam.
- Memiliki kemampuan berenang yang cepat.
B. Contoh Hewan Karnivora.
- Contoh karnivora yang hidup di darat: harimau, kucing, anjing, ular.
- Contoh karnivora yang dapat terbang: elang, rajawali, burung hantu, burung alap-alap.
- Contoh karnivora yang hidup di air: ikan hiu, piranha, ikan paus pembunuh.
Hewan pemakan serangga (insektivor) juga termasuk hewan karnivora karena memakan hewan lain yaitu serangga. Contoh hewan karnivora pemakan serangga adalah: kadal, cicak, kata, dan beberapa jenis burung.
III. Omnivora (Hewan Pemakan Tumbuhan & Daging).
Omnivora adalah hewan yang dapat memakan tumbuhan dan daging, atau dapat juga disebut sebagai hewan pemakan segala.
A. Ciri-ciri Hewan Omnivora.
- Susunan gigi hewan Omnivora umumnya terdiri atas gigi taring, gigi seri, dan gigi geraham. Adapun fungsi dari gigi-gigi tersebut adalah : gigi taring berfungsi untuk mengerat makanan, gigi seri untuk memotong makan, sedangkan gigi geraham berguna untuk melumatkan makanan.
- Memiliki organ pencernaan yang dapat digunakan untuk memakan makanan yang bersumber dari tumbuhan dan hewan.
B. Contoh Hewan Omnivora.
Contoh hewan onivora adalah musang, tikus, beruang, bebek, ayam. Bangsa burung ada yang termasuk omnivora seperti: kutilang, jalak, dan cucakrawa.