A. Letak Indonesia
Negara Republik Indonesia mempunyai kedudukan atau letak yang sangat strategis. Hal ini dapat ditinjau dari beberapa segi, antara lain:
1. Strategi menurut peta.
Hal ini karena Indonesia terletak pada:
2. Strategis menurut geografis.
Hal ini dapat ditinjau karena negara Indonesia terletak pada:
3. Strategis menurut ekonomi.
Karena terletak diantara dua benua dan dua lautan, maka letak negara Republik indonesia sangat strategis bila ditinjau dari segi perekonomian, karena:
B. Batas dan Luas Indonesia
1. Batas-batas Negara Indonesia.
2. Luas indonesia.
Luas wilayah Indonesia seluruhnya kurang lebih 5.176.800 km2
3. Pulau-pulau Terujung.
Pulau-pulau terujung yang ada di Indonesia adalah sebagai berikut:
4. Daftar Luas Pulau-Pulau Besar.
Daratan Indonesia terdiri dari 17.508 pulau. Yang sudah memiliki nama 6.044 pulau dan yang telah dihuni oleh manusia sekitar 931 pulau.
C. Iklim di Indonesia.
Negara Republik Indonesia yang terletak di khatulistiwa ini mengenal 3 iklim yaitu:
1. Iklim tropika (panas).
Negara Indonesia terletak di daerah tropiks (panas) sebab dilewati garis equator sehingga cuaca bumi Indonesia menjadi panas. Iklim tropika menyebabkan banyak curah hujan.
2. Iklim Laut.
Negara Indonesia terdiri dari beribu-ribu pulau besar dan kecil, dan pulau-pulau tersebut dikelilingi lautan. Dengan demikian di Indonesia terjadi iklim laut yang juga menyebabkan banyak hujan.
3. Iklim Musim (muson).
Iklim musim dipengaruhi oleh dua angin, dn angin-angin tersebut terjadi dalam 2 musim, yaitu:
D. Angin Setempat.
Demikian artikel Rangkuman Letak, Luas, & Iklim Indonesia. Semoga bermanfaat.
Negara Republik Indonesia mempunyai kedudukan atau letak yang sangat strategis. Hal ini dapat ditinjau dari beberapa segi, antara lain:
1. Strategi menurut peta.
Hal ini karena Indonesia terletak pada:
- Antara garis 6° LU dan 11° LS.
- Antara Garis 95° T dan 141° BT.
2. Strategis menurut geografis.
Hal ini dapat ditinjau karena negara Indonesia terletak pada:
- Antara dua benua, yaitu Benua Asia dan Australia.
- Antar dua lautan, yaitu Lautan pasifik dan Lautan Hindia.
3. Strategis menurut ekonomi.
Karena terletak diantara dua benua dan dua lautan, maka letak negara Republik indonesia sangat strategis bila ditinjau dari segi perekonomian, karena:
a. Sebagai jembatan pelayaran dan perdagangan antar negara, antar benua, dan antar bangsa.
b. Banyak hasil kekayaan alamnya, kekayaan lautan yang berupa ikan, kekayaan hasil bumi, dan juga hasil tambang.
c. Terdiri dari pulau-pulau dan berbagai suku bangsa yang mempunyai ciri-ciri kebudayaan sendiri-sendiri sebagai sumber kekayaan kebudayaan bangsa.
d. Strategis menurut kejadiannya. Bila kita tinjau dari proses kejadian darat dan lautnya maka negara Republik Indonesia tanahnya terdiri dari:
- Daerah dangkalan / paparan Sunda, yaitu meliputi pulau Jawa, Pulau Sumatera (Pulau Andalas), Pulau Kalimantan (Pulau Borneo).
- Daerah dangkalan / paparan Sahul, yaitu meliputi dataran Pulau Aru, dan Pulau Papua, Laut Arafura, dan Selat Flores.
- Daerah Laut tengah, yaitu meliputi laut Sulawesi, Selat makasar, Laut Flores, laut Banda, Laut Maluku, dan laut Buru.
- Garis Khatulistiwa, yang juga biasa disebut dengan garis lini atau garis equator yaitu garis melintang yang membagi dunia menjadi dua bagian yang sama luasnya (bagian utara dan bagian selatan).
- Garis Lintang, adalah garis-garis yang sejajar dengan garis khatulistiwa. Yang terletak di sebelah utara khatulistiwa disebiut garis Lintang Utara (LU), dan yang terletak di sebelah selatan khatulistiwa disebut garis Lintang Selatan (LS).
- Garis Greenwich, adalah garis yang membujur dan membagi dunia menjadi dua bagian yang sama luasnya menjadi barat dan timur. Greenwich adalah nama kota di negara Inggris.
- Garis Bujur, adalah garis-garis yang sejajar dengan garis Greenwich. Yang terletak di sebelah timur disebut garis Bujur Timur (BT) dan yang terletak di sebelah barat disebut garis Bujur Barat (BB).
B. Batas dan Luas Indonesia
1. Batas-batas Negara Indonesia.
- Sebelah timur : Negara Papua Nugini.
- Sebelah selatan : lautan Hindia.
- Sebelah barat : Lautan Hindia.
- Sebelah utara : Negara malaysia dan Philipina.
2. Luas indonesia.
Luas wilayah Indonesia seluruhnya kurang lebih 5.176.800 km2
- Luas wilayah daratan kurang lebih 1.919.443 km2.
- Luas wilayah lautan kurang lebih 3.257.357 km2.
Berdasarkan perbandingan luas wilayah daratan dan lautan, maka luas wilayah lautan lebih besar. Dengan demikian Indonesia dapat dikatakan sebagai Negara Maritim. Disamping itu, Indonesia bisa disebut sebagai Negara Kepulauan karena jumlah pulaunya yang bertebaran di kawasan Nusantara dimana pulau-pulau tersebut dihubungkan atau disatukan oleh lautan.
Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) bagi Indonesia adalah 200 mil dari garis dasar lurus. Pada zona ini Indonesia berdaulat atas sumber daya alam yang terdapat di dalam air, di dasar laut, maupun di dalam tanah di bawahnya.
3. Pulau-pulau Terujung.
Pulau-pulau terujung yang ada di Indonesia adalah sebagai berikut:
- Sebelah barat : Pulau Breueh.
- Sebelah utara : Pulau We.
- Sebelah timur : Batas antara Indonesia dengan Papua Nugini.
- Sebelah selatan : Pulau Rote.
4. Daftar Luas Pulau-Pulau Besar.
No | Nama Pulau | Luas (km2) | Luas (%) |
1 | Kalimantan | 539.460 | 28,11 |
2 | Sumatera | 473.606 | 24,67 |
3 | Irian Jaya (Papua) | 421.981 | 21,99 |
4 | Sulawesi | 189.216 | 9,85 |
5 | Jawa-Madura | 132.187 | 6,98 |
6 | Nusa Tenggara | 88.488 | 4,61 |
7 | Maluku | 74.505 | 3,88 |
Total | 1.919.433 | 100 |
Daratan Indonesia terdiri dari 17.508 pulau. Yang sudah memiliki nama 6.044 pulau dan yang telah dihuni oleh manusia sekitar 931 pulau.
C. Iklim di Indonesia.
Negara Republik Indonesia yang terletak di khatulistiwa ini mengenal 3 iklim yaitu:
1. Iklim tropika (panas).
Negara Indonesia terletak di daerah tropiks (panas) sebab dilewati garis equator sehingga cuaca bumi Indonesia menjadi panas. Iklim tropika menyebabkan banyak curah hujan.
2. Iklim Laut.
Negara Indonesia terdiri dari beribu-ribu pulau besar dan kecil, dan pulau-pulau tersebut dikelilingi lautan. Dengan demikian di Indonesia terjadi iklim laut yang juga menyebabkan banyak hujan.
3. Iklim Musim (muson).
Iklim musim dipengaruhi oleh dua angin, dn angin-angin tersebut terjadi dalam 2 musim, yaitu:
- Angin Musim Barat : Angin ini terjadi dalam bulan Oktober-April. Angin musim barat membawa banyak uap air (angin basah) sehingga pada bulan-bulan tersebut terjadi musim hujan di Indonesia.
- Angin Musim Timur : Angin ini terjadi pada bulan April-Oktober. Angin datang dari benua Australia dan bersifat kering, sehingga menyebabkan terjadinya musim kemarau di Indonesia.
D. Angin Setempat.
- Angin Bahorok di Deli (Sumatera Utara).
- Angin Kumbang di Brebes (Jawa Tengah).
- Angin Gending di pasuruan (Jawa Timur).
- Angin Brubu di Ujung Pandang (Sulawesi Selatan).
- Angin Wambrau di Biak (Papua).
Demikian artikel Rangkuman Letak, Luas, & Iklim Indonesia. Semoga bermanfaat.